Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiago Uno dalam kampanyenya kepada kaum Millenial dengan teman Ngopai bang Sandi menyebut saatnya generasi Millenial lebih pro aktif dalam politik.
Pada kampanyenya Sandiaga menyebut akan membuka kesempatan jalan lebih lebar bagi kaum Millenial untuk merasakan menjadi pelayanan publik.
Sandi pun memberikan janji 4 kursi menteri yang layak dipimpin oleh kalangan muda Indonesia.
Menteri Millenial sudah seharusnya ada didalam tubuh pemerintah Indonesia.
4 kursi jabatan yang dimaksud oleh Sandi adalah Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Komunikasi dan Informatika, Menteri Riset dan Teknologi.
Keempat jabatan tersebut dirasa oleh Sandi yang sangat tepat diisi oleh generasi muda Millenial yang sudah lebih kekinian dan lebih melek teknologi.
Sementara satu kursi tearkhir yang akan diisi oleh kaum Millenial masih berhubungan dengan trend kekinian.
Jabatan strategis ini diyakini akan lebih berkembang bila ditangani oleh para pemuda.
“Jabatan yang saya sebutkan itu sangat berkaitan erat dengan pemuda. Sudah saatnya jabatan menteri tersebut kita percayakan kepada kaum milenial,” kata Sandi, di Palembang, Jumat, 7 Desember 2018.
Sandiaga menjelaskan bahwa Menteri Pemuda dan Olahraga jelas lebih bisa diamanatkan kepada para pemuda Indonesia yang akan membuat jabatan tersebut lebih bergairah dengan semangat anak muda.
Jabatan tersebut akan sangat selaras dengan jiwa anak muda masa kini.
Begitupun dengan Menteri Komunikasi dan Informatika, Anak-anak muda sekarang lebih mengerti teknologi dibandingkan kita orang tua.
Sudah seharusnya anak-anak muda Indonesia lebih diprioritaskan pada jabatan bidang terkait.
“Jadi ini urusan anak muda yang mengerti. Menteri kominfo harus bicara tentang informasi dan komunikasi, begitu pun menristek harus milenial. Karena sekarang ini didominasi oleh teman-teman yang bergerak di dunia teknologi dan digital,” jelasnya.
Menurut Sandi dirinya bersama dengan Calon Presiden, Prabowo Subianto akan mencoba dan terus mengeksplorasi semua kemampuan generasi Millenial untuk turut membangun bangsa.
“Anak-anak muda mari bergabung, kita buka peluang seluas luasnya. Kita sampaikan tongkat estafet itu sudah berjalan. Bukan di 2024, namun sudah mulai berlangsung di 2019,” ujar Sandi.
Ngopi bang Sandi, Ekonomi lesu ?

Pada kesempatan yang sama Sandi juga mengutarakan pandangannya kenapa ekonomi Indonesia lesu.
Sandi berkilah bahwa kebanyakan dari generasi penerus bangsa tidak berani mengambil keputusan dan berinovasi.
Banyak kaum Millenial malah terus berharap mencari pekerjaan daripada membuat lapangan pekerjaan.
“Ekonomi sekarang memang tengah lesu, dan mencari pekerjaan tidaklah mudah. Namun kaum milenial tidak perlu putus asa karena kalian bisa menciptakan pekerjaan,” ujarnya dalam acara Ngopi Bareng Sandi Uno bersama mahasiswa di Gunz Cafe Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, 7 Desember 2018.
Sandi menuturkan generasi Millenial harus mampu menciptakan pekerjaan mulai dari yang mudah seperti bisnis kuliner dan bisnis lainnya yang tidak begitu sulit.
Daripada harus mencari pekerjaan, sudah pasti harus bersaing dan mencari pekerjaan sekarang tidak mudah.
Sandiaga menceritakan pengalamannya dulu bekerja sebagai pegawai perusahaan kemudian dipecat dan memutuskan untuk menjadi pengusaha yang lebih membuka pikirannya.
“Saya dan Pak Prabowo (calon presiden) juga akan sangat konsen terhadap kesejahteraan rakyat dengan meningkatkan perekonomian,” ujarnya.
Cek Juga : Lagi, Sandiaga promosi program OK OCE