Menjelang debat paslon capres-cawapres pemilu 2019. Maruf Amin berpesan kepada para moderator jangan sudutkan paslon ketika debat.
Ma’ruf tak mempersoalkan kepada siapa yang bakal menjadi moderator debat nantinya. Akan tetapi para moderator gunanya adalah memandu jalannya debat bukan menyudutkan.
Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Maruf Amin mengatakan perhelatan debat ronde pertama akan segera dilaksanakan pada 17 Januari.
Ma’ruf menjelaskan bahwa debat ini secara tidak langsung telah menunjukkan dewasanya demokorasi di Indonesia dan menunjukkan pemilu berkualitas.
Para pihak terkait debat pilpres nantinya seperti awak media, moderator debat ataupun panelis harus bisa bersikap profesional dan tidak menyudutkan salah satu paslon tertentu.
“Kemudian juga objektif dalam menyampaikan pertanyaan tidak menyudutkan, tidak mencari-cari sesuatu yang bagaiamana misalnya itu ya agak menyudutkan paslon,” kata Ma’ruf usai salat subuh berjamaah dengan dai dan mubaligh se-Jabodetabek di kediamannya Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Kamis 27 Desember 2018.
Ma’ruf juga memberikan keterangan bahwa ia ingin menyampaikan banyak hal dalam debat nanti seperti visi dan misi mereka.
Gagasan dan program mereka nantinya bila terpilih. Debat nanti juga harus lebih menonjolkan gagasan dan program sesuai dengan tema yang dipilih oleh KPU.
“Dengan cara yang santun, dengan cara baik, tapi cerdas. Sehingga membuat suasana perdebatan itu menarik,” kata dia.
Jadwal dan tema debat pilpres 2019

Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan debat pilpres 2019 akan diselenggarakan 5 kali meski debat kelima masih belum ada jadwal pastinya.
Sedangkan tema debat pilpres 2019 ini dikatakan oleh ketua KPU, Arief Budiman timnya telah menyiapkan dan merumuskan materi sesuai yang berkualitas.
Rencananya panelis akan membuat sekitar 20 pertanyaan yang selanjutnya akan diserahkan kepada para paslon capres-cawapres.
Sedangkan moderator hanya akan memandu jalannya debat dan tetap menjunjung tinggi netralitas.
Adapun nama-nama moderator debat nanti ialah penyiar berita dan presenter ternama seperti: Najwa Shibab, Ira Koesno, Bayu Sutiyono, Tomi Cokro, Alvito Deannova dan Prabu Revolusi.
“Moderator memandu jalannya debat dan pertanyaan sudah disediakan oleh panelis yang jumlah ada tujuh orang, cuma belum semua bisa dikonfirmasi kesediaannya,” kata Arief, kemarin malam.
Cek Juga : Bakal debat 5 kali, Prabowo usulkan format debat tak saling menjatuhkan