Togelpemilu – Mendekati debat putaran keempat pilpres 2019, Banyak kabar mengenai tema dan isu yang akan dibahas pada debat berikutnya nanti muali dari buyback Indosat, Pancasila, Radikalisme dan HTI.

Juru kampanye Prabowo-Sandiaga, Nizar Zahro menerangkan kalau capres jagoannya akan mengangkat isu mengenai penguasaan ruang udara pada debat nanti.

Ruang udara Indonesia secara tidak sadar masih dikuasai oleh pihak asing dan ini terkait dengan pertahanan keamanan pemerintah dan kedaulatan Indonesia diruang udara.

“Pak Prabowo di debat akan menyampaikan bagaimana mempertahankan ruang udara Indonesia,” kata Nizar kepada Tempo di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Maret 2019.

Nizar menuturkan kalau penguasaan ruang udara sangat diperlukan untuk kemajuan dibidang pemerintah karena infrastruktur ruang udara dapat memudahkan pemerintah untuk menemukan dan memetakan sumber daya alam.

Nizar mengatakan inilah sebabnya calon wakil presiden, Sandiaga Uno akan berusaha membeli kembali perusahaan telekomunikasi asal Indonesia bila terpilih nanti. Setelah dibeli kembali baru program Single Identification Number (SIN) bisa terwujud.

“Kalau sudah satu peta dari pusat sampai daerah terkoneksi, dan kita bisa membagi adil antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pemerintah kabupaten,” ucapnya.

TKN Jokowi angkat isu penguatan Pancasila

Sementara itu dari kubu nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf. Disampaikan oleh Ace Hasan Syadzily kalau pasangan petahana akan sudah siap menghadapi debat keempat.

Pada debat dengan tema Ideologi, Pemerintahan, Keamanan serta hubungan Nasional sudah dipersiapan dengan baik.

Ace menjelaskan kalau ideologi akan menjadi senjata utama Jokowi pada debat kali ini.

“Pemerintahan Jokowi telah banyak melakukan berbagai kebijakan yang diarahkan pada penguatan ideologi Pancasila,” ujar Ace lewat keterangan tertulis pada Rabu, 27 Maret 2019.

Dalam hal penguatan Pancasila, Jokowi sudah menetapkan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila dan beragam program pembinaan pancasila selama masa pemerintahannya.

“Pemerintahan Jokowi juga sangat tegas kapada pihak-pihak yang ingin mengancam keberadaan ideologi Pancasila,” ujar Ace.

Salah satu bukti dan wujud paling jelas pemerintah Jokowi sangat mendukung Pancasila adalah lahirnya Perpu tentang larangan organisasi masyarakat anti-pancasila. Dengan aturan tersebut organisasi seperti Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) tidak bisa tumbuh di Indonesia.

Baca Juga: Debat tidak menarik, Moderator dan KPU jadi sasaran

Jokowi 1, Prabowo 2 dipertarungan Pilpres 2019

HTI dan Radikalisme akan menjadi tontonan menarik

Pengamat politik Univesitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno memprediksi isu HTI dan radikalisme akan menjadi topik yang sangat menarik pada debat keempat nanti.

“Saya berharapnya terjadi tawuran opini,” kata Adi dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Maret 2019.

Menurut Adi, HTI akan menjadi kekuatan dan kekurangan Jokowi sedangkan bagi kubu Prabowo yang juga sering diterpa isu radikalisme juga harus buka suara tentang hal ini.

Dia membeberkan, Jokowi akan diuntungkan dengan ketegasannya membubarkan kelompok yang ingin mengganti ideologi Pancasila dengan khilafah.

Namun, capres inkumben itu selama ini juga dikritik karena pembubaran itu dilakukan melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Kemasyarakatan.

Padahal, Undang-undang Nomor 16 Tahun 2017 tentang Ormas mengatur bahwa pembubaran harus melalui proses pengadilan.

Adapun pembentukan Perppu harus mensyaratkan adanya kondisi yang genting. “Inilah saya kira baik Jokowi maupun timnya harus menyiapkan jawaban-jawaban yang terukur,” kata Adi.

“Ini terkait dengan masa depan demokrasi kita, memengaruhi diskursus kita, karena di luar kebutuhan politik elektoral,” ucapnya